- DheTemplate Blogger Template
- Pre Live Mag Blogger Template
- whitePress Blogger Template
- Poster Inc Blogger Template
DheTemplate - Free Blogger Templates Everyday
Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros...More
Pre Live Mag Blogger Template
Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam...More
whitePress Blogger Template
Etiam augue pede, molestie eget, rhoncus at, convallis ut, eros...More
Poster Inc Blogger Template
Aliquam sit amet felis. Mauris semper, velit semper laoreet dictum, quam diam dictum urna, nec placerat elit nisl in quam...More
Sikap Ahok Yang Islami Seharusnya Di Ikuti Oleh Aheryawan
Categories :
Agama Islam . Aheryawan . Ahok . toleransi
Pentingnya Shalat Jumat Untuk Umat Muslim, Sehingga Harus Meninggalkan Jual Beli
Categories :
الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَى ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ
ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ () فَإِذَا قُضِيَتِ
الصَّلاةُ فَانْتَشِرُوا فِي الأرْضِ وَابْتَغُوا مِنْ فَضْلِ اللَّهِ
وَاذْكُرُوا اللَّهَ كَثِيرًا لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ ()
jual-beli. Hal demikian adalah lebih baik bagimu, jika kamu
mengetahui. Dan, apabila telah diselesaikan Shalat, maka bertebaranlah
kamu di bumi dan carilah karunia Allah, dan ingatlah kepada Allah
banyak-banyak, supaya kamu mendapat kebahagiaan. [Al-Jumua'ah,
62:10-11].
hari terakhir berpuasa sementara di tempat lainnya, besok baru
merupakan hari terakhir berpuasa. Dan dengan demikian bilangan hari
berpuasa akan terpenuhi. Banyak di antara kita telah meraih karunia
dalam bulan Ramadhan dan telah merasakan pengalaman kerohanian yang
baru. Sekarang, doa dan usaha hendaklah dilakukan untuk menjadikan
pengalaman kerohanian ini bagian dari kehidupan kita dan segala
langkah yang diambil menuju Allah Ta'ala selama bulan Ramadhan
hendaklah tidak cukup berhenti di situ saja melainkan senantiasa terus
maju dan berkembang.
keberkatan-Nya yang tak terbatas. Sekarang adalah hari Jumat, suatu hari dimana kebanyakan kita secara dawam menunaikan Shalat Jumat namun ada juga banyak orang yang hanya
lapisan masyarakat sedang masuk ke dalam Jemaat serta amalan mereka
sebelumnya meninggalkan sebuah kesan. Akan ada beberapa orang yang
akan memberikan perhatian khusus kepada Jumat terakhir di bulan
Ramadhan serta menganggap bahwa menghadiri Shalat Jumat pada hari
Jumat terakhir di bulan Ramadhan ini yang disebut Jumatul Wida (Jumat
Perpisahan/terakhir, konsep non Ahmadi).
dengan melaksanakan Shalat Jumat pada kesempatan ini akan memenuhi
segala kewajibannya sepanjang tahun. Meskipun hanya ada segelintir orang yang beranggapan demikian, saya (Hadhrat khalifatul masih v) tetap mengingatkan mereka bahwa
telah memenuhi tujuan hidup kita.
muda kita dan mereka yang lalai menghadiri Shalat Jumat hendaknya
senantiasa mengingat bahwa mungkin ada suatu konsep Jumatul Wida di
kalangan non-Ahmadi namun sesuai dengan ajaran-Nya dan Hadhrat
Rasulullah saw, para Ahmadi hendaknya tidak memegang konsep seperti
ini.
ini dengan perhatian khusus dan fokus untuk membersihkan dirinya dari
segala kelemahan sejak hari ini, maka barulah hari ini dan Jumat ini
menjadi sangat berarti. Kesempatan untuk menciptakan perubahan suci
ini akan menjadi Lailatul Qadr baginya; dimana ia akan masuk ke dalam
cahaya setelah kegelapan malam.
berpaling kepada Allah Ta'ala.
menekankan untuk menghadiri Shalat Jumat dengan ketakwaan dan
mengesampingkan hal-hal lainnya. Tidak ada disebutkan secara khusus
tentang Shalat Jumat di bulan Ramadhan atau bahkan tentang Shalat
Jumat terakhir di bulan Ramadhan.
menekankan bahwa menghadiri Shalat Jumat merupakan suatu aspek penting
dalam keimanan.
suatu alasan yang dapat diterima hendaknya memikirkan keimanan mereka.
Mereka yang terlambat untuk melaksanakan Shalat Jumat pun hendaknya
memikirkan hal ini. Mereka hendaknya menyelesaikan pekerjaan mereka di
waktu yang tepat sehingga dapat menghadiri Shalat Jumat.
orang-orang hendaknya menyisihkan waktu untuk perjalanan dan sadar
akan kemacetan dan waktu yang dibutuhkan untuk parkir mobil. Hadhrat
Rasulullah saw bersabda bahwa mereka yang pertama menghadiri Shalat
Jumat layak memperoleh banyak pahala.
nama-nama mereka yang datang pertama kali ke mesjid di bagian teratas
penghisaban serta mempersiapkan suatu daftar mereka yang datang ke
mesjid hingga saat imam selesai menyampaikan khutbahnya.
yang datang ke mesjid untuk mengingat Allah dapat meraih pahala.
Hadhrat Rasulullah saw secara khusus memberikan peringatan terhadap
yang tidak memberikan perhatian untuk melaksanakan Shalat Jumat.
Beliau saw juga bersabda bahwa barangsiapa yang secara sengaja
meninggalkan Shalat Jumat 3 kali, maka Allah Ta'ala telah mengunci
mata hatinya. Dengan demikian, tidaklah Allah Ta'ala di dalam Al-Quran dan tidak
terakhir pada bulan Ramadhan.
kalian membersihkan diri serta mempersiapkan diri pada hari tersebut. Hal ini menuntut agar kita meninggalkan segala sesuatunya pada hari.
tersebut dan berangkat ke mesjid. Hadis-hadis juga menunjukan bahwa
Shalat Jumat merupakan kewajiban setiap orang mukmin untuk
meningkatkan standar keimanan mereka. Begitu pula disebutkan berkenaan
dengan segala aspek negatif dari seseorang yang lalai terhadap hal
ini. Mereka perlu memberikan perhatian khusus terhadap hal ini dan
hendaknya mereka senantiasa mengintrospeksi diri berkenaan dengan hal
ini.
tentang peringatan. Pada dasarnya, jika ada suatu alasan khusus maka
barulah seseorang boleh meninggalkan Shalat Jumat. Akan tetapi,
meninggalkannya tanpa suatu alasan tidak diizinkan. Hadhrat Rasulullah
saw bersabda bahwa Shalat Jumat merupakan kewajiban setiap muslim
dengan pengecualian bagi para budak, wanita, anak-anak dan orang
sakit.
maka itu merupakan suatu perbuatan yang baik namun bukanlah menjadi
suatu kewajiban bagi mereka. Beberapa wanita datang dengan anak-anak
mereka yang masih kecil yang dapat membuat kegaduhan. Para ibu yang
masih muda hendaknya tidak datang ke mesjid dengan anak-anak mereka
yang masih kecil karena mereka dapat mengganggu orang lain yang sedang
melaksanakan Shalat Jumat.
hendaknya tidak menghadiri Shalat Jumat. Memang, hanya menghadiri
Shalat Ied yang menjadi kewajiban bagi mereka bahkan bagi yang tidak
sedang melakukan Shalat pada hari tersebut.
pekerja tidak termasuk ke dalam klasifikasi demikian terlepas dari
beberapa kasus tertentu dimana para majikan tidak mengizinkan mereka
untuk pergi dan tidak ada lagi sarana untuk mendapatkan rezeki serta
mengakibatkan bahaya kelaparan. Ini merupakan kondisi yang kritis.
Bagaimanapun juga, kondisi tersebut tidaklah umum terjadi jika para
majikan diberikan pemahaman agar mereka dapat memberikan izin pada
setiap hari Jumat.
mereka tidak memperoleh izin pada hari Jumat dan bahkan telah
memperoleh pekerjaan yang lebih baik dengan karunia Allah Ta'ala.
paripurna dan lengkap. Beliau saw ingin melihat setiap pengikutnya
dengan standar kerohanian yang sangat tinggi. Beliau saw menekankan
bagaimana untuk menghindari dosa, bagaimana untuk meraih kedekatan
dengan Allah Ta'ala dan bagaimana untuk memenuhi tujuan hidup kita.
Hadhrat Rasulullah saw bersabda bahwa suatu Shalat hingga Shalat
berikutnya, suatu Jumat hingga Jumat berikutnya dan suatu Ramadhan
hingga Ramadhan berikutnya menjadi sarana penebusan dosa bagi
seseorang selama ia senantiasa menghindari dosa-dosa besar.
berikutnya yang ia harus terus laksanakan tidak akan terlibat dalam
hal yang penuh dosa dan tak wajar atau sesuatu yang akan merugikan
orang lain. Dan jika ia melakukannya, berarti Shalatnya bukanlah
Shalat yang sejati dan ia sedang melakukan dosa besar. Ia tidak
mendirikan Shalat bagi Allah Ta'ala serta tidak melakukannya dengan
mengingat dosa-dosanya. Shalat orang-orang seperti ini mengakibatkan
kehancurannya serta akan menimpa kembali kepada mereka sebagaimana
yang Al-Quran jelaskan.
Shalat lima waktu, demikian pula perhatian kita juga ditarik kepada
Shalat Jumat. Ketakwaan yang diraih dengan menghadiri Shalat Jumat
hendaknya dijaga hingga Shalat Jumat berikutnya. Dalam situasi seperti
itu, suatu Jumat hingga Jumat berikutnya akan melepaskan seseorang
dari dosa dan menjadi sumber memperoleh ampunan-Nya.
Ramadhan juga dinyatakan. Sungguh penting untuk memenuhi kewajiban
Shalat dan begitu pula penting untuk memenuhi kewajiban Shalat Jumat
dan kewajiban Ramadhan. Meraih karunia dengan melaksanakan semua hal
ini dengan kondisi tertentu senantiasa menyelamatkan seseorang dari
dosa dan meningkatkan ketakwaan.
tahun bagi reformasi kerohanian kita. Seseorang yang melampaui derajat
ini akan dianugerahi ampunan-Nya. Allah Ta'ala telah menempatkan Ramadhan sebagai sarana untuk
terbatas pada Jumatul Wida saja. Karena untuk mencari karunia hari
Jumat, Hadhrat Rasulullah saw bersabda bahwa setiap Jumat merupakan
karunia dan sarana untuk memperoleh ampunan.
hari-hari dengan rasa takut pada Allah Ta'ala dan tidak melakukan
hal-hal yang tidak diridhai Allah Ta'ala secara sengaja. Barulah
setiap Jumat akan menjadi saksi bahwa orang ini senantiasa berusaha
melewati hidupnya dengan rasa takut pada-Nya.
saksi untuk mendukung kita dan hal tersebut sama dengan berpuasa
selama bulan Ramadhan. Inilah yang dimaksud dengan penebusan dosa
bahwa segala ibadah memberikan saksi untuk mendukung kita dan menjadi
sarana untuk memperoleh ampunan-Nya.
Rasulullah saw bersabda bahwa hari Jumat merupakan hari terbaik di
antara hari-hari lainnya. Sampaikanlah shalawat sedalam-dalamnya pada
hari ini; shalawat yang disampaikan pada hari ini akan dipersembahkan
kepadaku. Tentu ini pun keberkatan hari Jumat lainnya. Tidak ada
disebutkan dimana pun bahwa shalawat yang disampaikan pada hari Jumat
terakhir di bulan Ramadhan ini akan dipersembahkan kepadaku.
Beruntunglah mereka yang meraih manfaat dari karunia ini.
عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى ءَالِ إِبْرَاهِيْمَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ
مَّجِيْدٌ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى ءَالِ مُحَمَّدٍ كَمَا
بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمِ عَلَى ءَالِ إِبْرَاهِيْمِ إِنَّكَ
حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ
salam sejahtera, sebagaimana Engkau telah mengirim kesejahteraan pada
Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Engkau maha terpuji dan Maha mulia.
Wahai Allah ! berkatilah pada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad
sebagaimana Engkau telah memberkati pada Ibrahim dan kepada keluarga
Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha terpuji maha mulia.
Allah Ta'ala menyatakan bahwa penuhilah kewajiban pada hari Jumat
seraya memperhatikan keutamaannya dan mengesampingkan segala
perjanjian dan urusan bisnis lainnya.
kembalilah kepada perjanjian dan urusan bisnis kalian setelah Shalat
dan carilah keberkatan-Nya. Sungguh, Allah Ta'ala akan memberkati
bisnis kalian. Hal ini menjelaskan kepada kita bahwa sungguh Allah
Ta'ala lah yang senantiasa memberkati segala hal. Jika sedikit
pengorbanan waktu diberikan karena Allah Ta'ala pada hari Jumat, Dia
akan memberkati bisnis kalian. Dia memiliki segala kekuatan dan
memperbaiki segalanya. Dia akan memperbaiki kerugian serta akan
memberkatinya. Dengan demikian bagi seorang mukmin sejati yang
memperoleh rezeki juga merupakan keberkatan dari Allah Ta'ala.
Bekerjalah dengan keras untuk urusan bisnis kalian setelah Shalat
Jumat dan begitu pula ketika mengingat Allah Ta'ala dan melakukan
urusan duniawi kalian sesuai dengan kehendak ilahi.
ilahi karena hal itu akan mengesampingkan dzikir ilahi. Sebagaimana
yang disebutkan pada Khutbah Jumat yang lalu, hendaknya kita sadar
bahwa apapun yang kita lakukan, Allah Ta'ala senantiasa melihat kita.
Hal ini akan memenuhi kewajiban untuk mengingat-Nya serta kewajiban
terhadap tanggung jawab kita.
Ramadhan baik hari ini maupun besok bukan berarti kita meninggalkan
ibadah Shalat Jumat. Jumat selanjutnya akan menjadi penting seperti
Jumat pada hari ini. Sementara itu, hendaknya kita berusaha untuk
menghilangkan kelemahan kita. Dengan demikian, kita akan mengucapkan
selamat tinggal terhadap kelemahan kita namun bukan mengucapkan
selamat tinggal terhadap hari Jumat! Kita hendaknya tidak berfikir
untuk mengucapkan selamat tinggal terhadap hari Jumat dan tidak pula
terhadap Ramadhan. Pikiran seperti itu akan membawa kita jauh dari
tujuan penciptaan kita.
penciptaannya berarti jauh dari ketakwaan dan seseorang yang jauh dari
ketakwaan tidak dapat meraih keberkatan Allah Ta'ala. Seolah-olah kita
sendiri membuang-buang sesuatu yang telah kita coba raih selama bulan
Ramadhan dan akan kosong dari kesuksesan dan kemakmuran yang telah
Allah Ta'ala janjikan dengan datangnya Ramadhan.
Ramadhan adalah tumbuhnya ketakwaan. Pada hari ini, kita perlu
merenungkan apakah kita telah meraih hal ini atau belum atau paling
tidak apakah kita telah mengambil langkah ke arah itu. Apakah kita
telah berjanji untuk tetap kokoh terhadap apapun yang kita raih selama
Ramadhan dan apakah kita akan berupaya semakin jauh untuk
meningkatkannya.
dan buatlah daftar mengenai apa-apa yang dilarangnya. kemudian
berusahalah dengan pertolongan ilahi dan karunia-Nya untuk menghindari
segala penyakit rohani. Ini merupakan tahapan pertama ketakwaan. Hanya
ini saja tidaklah cukup untuk meraih keridhaan ilahi. Memang,
keburukan hendaknya dihindari dan digantikan dengan amalan baik; tidak
akan ada ketulusan tanpa hal ini.
dasarnya, ketakwaan tersebut menginginkan manusia untuk memenuhi
keduanya, yakni, secara sempurna meninggalkan keburukan dan
mengamalkan kebaikan dengan ketulusan yang sempurna.
pertama ketakwaan! Hadhrat Rasulullah saw bersabda bahwa ada suatu masa dalam hari Jumat
berjalan di atas ketakwaan. Semoga kita dapat memenuhi tujuan kedatangan Hadhrat Masih Mau'ud as dan membawa ajaran Islam yang indah ke seluruh pelosok dunia serta menyampaikan kepada mereka bahwa Islam merupakan satu-satunya agama yang menghubungan manusia dengan Tuhan
Yang maha Hidup dan inilah agama yang menarik perhatian kita terhadap cara yang terbaik bagaimana saling memenuhi hak-hak orang lain.
Allah Ta'ala menghilangkan beban para Ahmadi yang dilanda kesulitan
dan semoga Dia menghilangkan kekhawatiran mereka. Semoga Allah Ta'ala
memungkinkan umat muslim untuk mengenal Imam Zaman dan mengobati rasa
sakit dan masalah mereka! Semoga Allah Ta'ala menghentikan mereka dari
kekejaman yang sedang mereka lakukan terhadap yang lain sehingga Islam
dapat memanifestasikan kemuliaan sejatinya di setiap negara muslim!
Mari Berusaha dari diri sendiri Menjadi Muslim Yang Islami
Categories :
Mengapa kontradiksi ini terjadi ?
Surat itu dijawab panjang lebar dan dijadikan satu buku dengan judul yang dikutip dari pertanyaan itu. Inti dari jawaban Rasyid Ridha, Islam mundur karena meninggalkan ajarannya, sementara Barat maju karena meninggalkan ajarannya.
Siapa yang salah ?
Apakah ISIS itu nyata? Apakah ada Fakta Tentang ISIS?
Categories :
Apakah Penentangan Terhadap Ahmadiyah, Sebagai Konspirasi Global?
Categories :
1. Sistem Khilafat, sejarah mencatat sistem Khilafat yang membuat Islam bertumbuh pesat di jaman awalin dan saat ini hanya Ahmadiyah yang mengusung sistem Khilafat dalam dakwahnya.
2. Militansi anggotanya yang membuat ahmadiyah bisa berkembang di hampir seluruh negara negara di dunia.
3. Sistem Keuangan yang transparan dan akuntabel dengan pola infaq shadaqoh, yang memungkinkan menghapus sistem riba di masa depan.
1. Saudi Arabiah merupakan poros Islam dunia sebagai tempat qiblat kaum muslimin dunia, sehingga dengan fatwa yang berasal dari Arab Saudi diharapkan diikuti oleh umat muslim lainnya.
Wallahu alam bissawab.
Ahok Izinkan Rumah Ahmadiyah Alih Fungsi Jadi Masjid Tempat Ibadah
Rasulullah SAW Mengajarkan Rawatlah Rambutmu dan Aturlah
Categories :
Rawatlah rambutmu dan aturlah dengan baik. (Ajaran Mulia Rasulullah Saw h.42).
Bukti-Bukti @basuki_btp Memelihara Konstitusi Dengan Toleransi Beragama.
Categories :
Ahok Izinkan Ahmadiyah Bangun Masjid Jika Ajukan Izin Resmi - http://m.cnnindonesia.com/nasional/20150711114556-20-65840/ahok-izinkan-ahmadiyah-bangun-masjid-jika-ajukan-izin-resmi/
Urusan Agama Islam di Indonesia, disetir Arab Saudi.
Categories :
Agama Islam . Ahmadiyah . Arab Saudi . Indonesia . MUI
Ahmadiyah Disayang Siapa? Amadiyah diserang Majelis Ulama Indonesia.
Umat Muslim Wajib Berjuang Untuk Imam Mahdi Yang Telah di Janjikan Rasulullah SAW.
Categories :
Khalifatul Masih al-Khaamis ayyadahullaahu Ta'ala binashrihil 'aziiz.
Penerjemah: Hafizurrahman.
Ajaran Yang Mulia Rasulullah SAW Tentang Tatacara Memotong Kuku.
Categories :
Wikileaks Ungkapkan Bukti Saudi Menekan pemerintah dan MUI untuk menghabisi Ahmadiyah di Indonesia
Ramadhan: Perubahan Diri Dan Tanggung Jawab Seorang Muslim
Categories :
Sayyidina Amirul Mu'minin, Hadhrat Mirza Masroor Ahmadi
Khalifatul Masih al-Khaamis ayyadahullaahu Ta'ala binashrihil 'aziiz .
Pesan Puasa Ramadhan Bagi Umat Islam Dalam Menyambut Idul Fitri 1436 H
Categories :
Aku Pasrah Pada Allah Yang Menciptakan Aku dan Rasulullah Nabi Terakhirku
Categories :
Aku baca Shalawat Burdah, kau bilang itu Bid'ah.
Lalu aku harus bagaimana…???
Aku ikut Majelis Dzikir, kau bilang aku Kafir
Lalu aku harus bagaimana…???
Aku mengadakan Maulid, kau bilang tak ada Dalil yang Valid.
Lalu aku harus bagaimana…???
Aku mengadakan Selamatan, kau bilang aku Pemuja Setan.
Lalu aku harus bagaimana…???
Aku ikut Tasawuf Sufi, malah kau suruh aku Menjauhi.
Kan kupakai Celana Cingkrang, agar kau senang.
Kan kupanjangkan Jenggot, agar dikira berbobot.
Kan kuhitamkan Jidat, agar dikira Ahli Ijtihad
Aku kan sering Menghujat, biar dikira Hebat
Aku kan sering Mencela, biar dikira Mulia
Hukum Membaca Al-Quran dengan Tablet ketika Perempuan Sedang Haid
Di bulan Ramadhan dianjurkan untuk menamatkan Al Quran, sedangkan terkadang kaum perempuan datang bulan ketika Al Quran belum selesai ditamatkan. Nah untuk itu apakah kita boleh menamatkan Quran dg tidak membaca dari Quran tapi dari tablet dan lain lain?
Berdasarkan surat Huzur aba tahun 2012 berkaitan dengan menilawatkan Quran ketika sedang datang bulan, Huzur bersabda bahwa dalam keadaan yang sangat mendesak maka boleh memegang Quran asalkan penuh kehati-hatian dengan membalutnya terlebih dahulu dengan sehelai kain atau sapu tangan.
Terjemah bebas: Saifullah MAP
Ramadhan: Umat muslim diperintakan Berfikir Untuk Perubahan Dalam Diri
Categories :
Sayyidina Amirul Mu'minin, Hadhrat Mirza Masroor Ahmad
Khalifatul Masih al-Khaamis ayyadahullaahu Ta'ala binashrihil 'aziiz.
Rasulullah Saw Tak Pernah Memubazirkan makanan, Dengan Menyisakannya.
Categories :
Fiqih . islam . Rasulullah SAW
Obrolan dua orang Muslim, Santri dan Kiayi
Categories :
Perempuan dan laki-laki islam JANGAN PACARAN
Categories :
Ketika Anda islam bertingkahlakulah seperti orang islam. Setau saya.sih islam hanya mengenal siklus seperti ini, khitbah-taaruf-nikah bagi yang mampu tanpa embel-embel pacaran.
Lebih indah mengatakan nikah dulu baru pacaran..
Carita Muslim Yang Melakukan Marbot di Masjid Atta'awwun Cisarua.
Categories :
Cisarua . Islam Akhir Zaman . Marbot . Muslim
Ia punya kebiasaan.
Di sanalah ia menemukan Ahmad. Cukup terperangah Zaenal ini. Ia tahu sahabatnya ini meski berasal dari keluarga tak punya, tapi pintarnya minta ampun.
"Maaf," katanya menegor sang merbot. "Kamu Ahmad kan? Ahmad kawan SMP saya dulu?".
Yang ditegor tidak kalah mengenali. Lalu keduanya berpelukan, Ahmad berucap.
Zaenal menaruh iba. Ahmad dilihatnya sedang memegang kain pel. Khas merbot sekali. Celana digulung, dan peci didongakkan sehingga jidatnya yg lebar terlihat jelas.
"Mad… Ini kartu nama saya…".
Ahmad melihat. "Manager Area…". Wuah, bener-bener keren."
"Mad, nanti habis saya shalat, kita ngobrol ya. Maaf, kalau kamu berminat, di kantor saya ada pekerjaan yang lebih baik dari sekedar merbot di masjid ini. Maaf…".
Ahmad tersenyum. Ia mengangguk. "Terima kasih ya… Nanti kita ngobrol. Selesaikan saja dulu shalatnya. Saya pun menyelesaikan pekerjaan bersih2 dulu… Silahkan ya. Yang nyaman".
Sambil wudhu, Zaenal tidak habis pikir. Mengapa Ahmad yg pintar, kemudian harus terlempar darik kehidupan normal. Ya, meskipun tidak ada yang salah dengan pekerjaan sebagai merbot, tapi merbot… ah, pikirannya tidak mampu membenarkan.
Zaenal menyesalkan kondisi negerinya ini yg tidak berpihak kepada orang-orang yang sebenarnya memiliki talenta dan kecerdasan, namun miskin.
Air wudhu membasahi wajahnya…
Sekali lagi Zaenal melewati Ahmad yang sedang bersih-bersih. Andai saja Ahmad mengerjakan pekerjaannya ini di perkantoran, maka sebutannya bukan merbot. Melainkan "office boy".
Tanpa sadar, ada yang shalat di belakang Zaenal. Sama-sama shalat sunnah sepertinya.
Zaenal menyelesaikan doanya secara singkat. Ia ingin segera bicara dengan Ahmad.
"Iya Mas..?"
"Pak, Bapak kenal emangnya sama bapak Insinyur Haji Ahmad…?"
"Insinyur Haji Ahmad…?"
"Ya, insinyur Haji Ahmad…"
"Insinyur Haji Ahmad yang mana…?"
"Itu, yang barusan ngobrol sama Bapak…"
"Oh… Ahmad… Iya. Kenal. Kawan saya dulu di SMP. Emangnya udah haji dia?"
"Dari dulu udah haji Pak. Dari sebelum beliau bangun ini masjid…".
Anak muda ini kemudian menambahkan, "Beliau orang hebat Pak. Tawadhu'. Saya lah yg merbot asli masjid ini.
*****
Ada pelajaran dari kisah pertemuan Zaenal dan Ahmad. Jika Ahmad itu adalah kita, mungkin begitu bertemu kawan lama yang sedang melihat kita membersihkan toilet, segera kita beritahu posisi kita yang sebenarnya.
Muslim Akhir Zaman Harus Berusaha Sekuat Tenaga Menyampaikan Karunia Tuhan
Categories :
Kutipan Ringkasan Khutbah Jalsah Salanah Jum'ah 12 Juni 2015.
Sayyidina Amirul Mu'minin, Hadhrat Mirza Masroor Ahmad.
Khalifatul Masih al-Khaamis ayyadahullaahu Ta'ala binashrihil 'aziiz.
rIa berkata bahwa pandangannya berubah ketika melihat Hadhrat Khalifatul Masih dan kemudian berdoa semoga Allah Ta'ala memungkinkannya.
Muslim Akhir zaman di Repotkan dengan Beras Oplosan
Categories :
2. Super Long Grain 10 liter dengan harga jual Rp270 ribu
3. Super Ramos Setra 10 liter dengan harga jual Rp280 ribu
4. Ratu Ayu Brand 10 liter dengan harga jual Rp260 ribu
5. Beras Riso Soil Organik Free Sugar 0% 5 liter dengan harga jual Rp60 ribu, dan
6. Beras Riso Soil Organik Free Sugar 0% 2 liter dengan harga jual Rp40 ribu.